Pengertian Struktur Organisasi Startup

Pengertian Struktur Organisasi Startup

Apabila Anda akan membuat suatu perusahaan startup, maka Anda wajib membuat susunan organisasi startup supaya pembagian tanggung jawab dan tugas kerja tiap tiap karyawan dapat dilakukan dengan jelas.

Saat ini, perusahaan startup sebenarnya tengah banyak di Indonesia. Berbagai macam produk pun tidak henti-hentinya dibikin supaya dapat mencukupi kepentingan pasar yang nantinya dapat mengarah pada keuntungan penjualan.

Nah, untuk Anda yang ingin mengetahui bagaimana susunan organisasi startup dan apa saja jabatan yang tersedia di dalamnya, maka Anda wajib membaca artikel ini hingga selesai.

Pengertian Startup

perusahaan startup adalah sekumpulan orang yang membawa dampak organisasi perusahaan baru dengan cara menghasilkan produk yang benar-benar dibutuhkan dan dicari di pasar.

Pada umumnya, Bisnis startup benar-benar terkait dengan teknologi, sehingga susunan organisasi startup pun wajib mampu beradaptasi secara lebih cepat. Startup yang baru hadir umumnya masih harus menyesuaikan jenis bisnisnya dengan situasi pasar yang bergerak secara dinamis.

Produk yang dihasilkan pun kudu benar-benar dibutuhkan oleh customer sehingga perusahaan nantinya mampu bertahan dengan baik.

Struktur Organisasi Startup

Meskipun perusahaan startup adalah perusahaan yang baru kemarin sore, namun membuat susunan organisasi startup tetap menjadi bagian yang begitu penting.

Struktur organisasi startup ini mencakup kedudukan, fungsi, tanggung jawab, hak dan kewajiban berasal dari tiap tiap individu di dalam divisi ataupun departemen terkait sehingga nantinya perusahaan dapat lebih efektif dan lebih efesien.

Perusahaan startup biasanya akan memfungsikan susunan organisasi startup flat atau datar. Pada susunan organisasi startup flat ini, hierarki dan garis wewenang terhadap tiap tiap karyawan mempunyai peringkat yang cenderung sama.

Dalam struktur organisasi startup ini, nantinya CEO dapat berada di peringkat teratas dan karyawan lainnya dapat berada di peringkat yang sama di bawah kepemimpinan CEO. Setiap individu di dalamnya membawa wewenang untuk membuat keputusan sendiri berdasarkan pengalaman kerja dan keahliannya masing-masing.

Hal ini tentu berbeda di dalam perusahaan yang membawa banyak karyawan dan strukturnya lebih kompleks. Di mana proses dalam pengambilan ketentuan umumnya dapat mengandalkan hirarki dalam struktur organisasi perusahaan itu sendiri.

Semakin tumbuh dan berkembangnya perusahaan startup. Maka nantinya struktur organisasi startup pun wajib konsisten diperbarui sehingga perusahaan startup dapat konsisten berkembang bersama baik.

Ketika perusahaan startup sudah berkembang dan membawa lebih dari 50 karyawan, maka struktur organisasi startup dapat diubah kembali jadi lebih formal.

Di dalam struktur organisasi startup yang formal, maka tugas administrasi CEO nantinya dapat didistribusikan terhadap para manajer dalam berbagi fungsinya.

Perusahaan startup pun nantinya dapat memakai struktur organisasi startup based on produk, yang mana tiap-tiap karyawan dapat diletakkan berdasarkan produk tertentu.

Manfaat Struktur Organisasi Startup

Struktur organisasi startup tentunya dapat memberi memberikan banyak manfaat untuk perusahaan startup sehingga dapat meraih kesuksesannya.

Nantinya, perusahaan menjadi mempunyai tanggung jawab dan juga tujuan yang jelas dalam setiap anggota struktur organisasi, sehingga dapat menghimpit ambiguitas di didalam proporsi kerja dan sistem pengambilan keputusan yang berada di tangan yang lebih tepat.

Struktur organisasi startup juga nantinya dapat menciptakan kredibilitas perusahaan yang kuat, terlebih di mata para investor yang dapat menanamkan modalnya ke perusahaan startup tersebut.

Peran Jabatan dalam Struktur Organisasi Startup

Perusahaan startup yang masih baru terbentuk umumnya hanya memiliki sedikit karyawan dan bakal makin berkembang lebih kompleks kembali saat telah berkembang dan membutuhkan pemasaran yang lebih luas. Nah, berikut ini adalah peran dan jabatan yang ada di di dalam struktur organisasi startup.

  1. Chief Executive Officer (CEO)
    CEO mempunyai peran yang begitu penting untuk semua perusahaan, tak terkecuali perusahaan startup. Salah satu bahan pertimbangan yang mengakibatkan para investor tertarik untuk menanamkan modalnya adalah sebab dari mutu CEO perusahaan.

    Seorang CEO perlu membuat langkah dan juga visi yang matang supaya bisa mengembangkan bisnisnya dan memelihara jalinan yang baik dengan pihak eksternal, seperti para investor.

    CEO perlu bisa menentukan pasar mana yang perlu perusahaan masuki, produk apa yang mendambakan diluncurkan, dan juga bagaimana membedakannya bersama dengan kompetitor lain di pasar.

    CEO juga perlu menjalin kemitraan, mengambil keputusan pilihan, memutuskan anggaran, laksanakan akuisisi, dan juga mengakibatkan tim yang cocok dengan keperluan perusahaan supaya bisa meraih tujuan rancangan yang di awalnya sudah dibuat.

    Di balik perusahaan yang sukses pasti selalu ada tim dan individu yang berkualitas. Seorang CEO harus mampu memasang karyawan terhadap posisi yang tepat dan memaksimalkan timnya secara kontinyu sehingga perusahaan mempunyai kinerja yang baik dan mampu mencapai target.

    Saat sudah mempunyai investor, CEO pun kudu selalu memperbarui informasi perusahaan terhadap investor. CEO pun harus mampu mengelola daftar investor bersama baik berdasarkan dengan keahlian mereka untuk mampu dihubungi pas suatu pas memerlukan modal.

    Selain itu, seorang CEO pun harus mampu memprediksi tren pasar berasal dari produk yang bakal dibuat, jangan hingga produknya kehilangan pembeli di pasar.

  2. Chief Technology Officer (CTO)
    Peran mutlak dari CTO dari dalam susunan organisasi startup adalah membantu perusahaan untuk mencapai tujuan keuangan dan pemasarannya, serta melindungi kelebihan produk secara terus menerus bersama pakai teknologi inovatif.

    ugas CTO didalam masa awal perusahaan startup berdiri adalah app architect. Jika versi pertama product berhasil dibuat, maka akan dibutuhkan bermacam pembaruan dari product awal. Nah dalam hal ini, CTO akan menanggulangi semua proses improvisasi product ataupun menyerahkannya pada senior engineer.

    CTO mesti menyiapkan persiapan server yang baik, mengelola domain dan SSL certificate, serta third-party tools dan meyakinkan tingkat keamanan website.

    CTO juga nantinya sanggup bekerja sama bersama HRD untuk proses perekrutan wawancara, orientasi kerja, dan training engineer.

  3. Chief Financial Officer (CFO)
    Peran CFO di dalam struktur organisasi startup tidak hanya mengelola manajemen finansial perusahaan. Mereka juga membawa tanggung jawab atas pertumbuhan perusahaan, membuat jalinan yang baik dengan berbagai pihak, khususnya investor, serta menyebutkan nilai perusahaan secara lebih terukur.

    Nantinya CFO harus memeriksa keadaan finansial perusahaan di bulan sebelumnya atau terhadap periode waktu spesifik sehingga dapat memastikan perusahaan tetap membawa anggaran yang lumayan dan berada didalam keadaan ekonomi yang sehat.

    Jadi, CFO membawa tanggung jawab di dalam memproses, mengontrol, dan juga memutuskan beraneka hal yang terkait dengan finansial perusahaan, juga rencana dan laporan keuangan perusahaan.

  4. Chief Marketing Officer (CMO)
    Di dalam struktur organisasi startup, CMO memiliki peran penuh pada manajemen pemasaran. Berbagai tugasnya mencakup meningkatkan prospek pengguna atau pelanggan perusahaan agar mampu meningkatkan keuntungan dan termasuk pendapatan perusahaan.

    CMO mempunyai peran yang benar-benar penting dalam meningkatkan brand awareness dan juga retensi tujuan penjualan, dan juga memimpin langkah pemasaran yang lebih efektif. Tugas lain dari CMO adalah membuat kampanye marketing dan melakukan riset pasar.

  5. Chief Operation Officer (COO)
    Pada awal pembentukan perusahaan startup, kebanyakan tugas COO ini bakal dijalankan oleh CEO. Tugasnya adalah berbagai hal yang terjalin dengan operasional perusahaan, layaknya membuat board deck pertama kali, membuat model awal bisnis, menyebutkan pekerjaan ke semua karyawan, memilih vendor, memilih harga produk, dan sebagainya.

Kesimpulan

Walaupun didalam langkah awal pembuatan startup jumlah karyawannya belum terlalu banyak, tapi membuat susunan organisasi startup menjadi hal yang begitu penting.

Anda dapat menggunakan susunan organisasi startup berjenis flat yang mana seluruh karyawan startup membawa tanggung jawab dan tugas berdasarkan tiap-tiap fungsinya sendiri. Dalam langkah awal pembuatan perusahaan startup, biasanya susunan organisasi startup akan diisi oleh CEO, CTO, CFO, CMO, dan terhitung COO. Setiap tugas chief ini wajib dilaporkan terhadap CEO.

Saat perusahaan startup sudah jadi berkembang, maka sebagai entrepreneur Anda wajib meningkatkan sumber daya, terhitung sumber daya manusia dan sumber daya finansial. Tentukan situasi keuangan yang sehat adalah permintaan seluruh pebisnis, terhitung CEO startup.

Nah, untuk membantu Anda dalam membuat website, mencakup pelanggan yang lebih luas, maka Anda saat ini bisa mulai menggunakan solusitech, jasa pembuatan website profesional yang dikerjakan oleh para ahli dalam bidang IT.

SolusiTech merupakan layanan terbaik untuk Pembuatan Website Murah dan Profesional, yang menawarkan beragam fitur unggulan. Anda dapat Buka Sekarang layanan ini dan menikmati kemudahan dalam pembuatan website, mulai dari desain SEO-friendly hingga kemudahan dalam pengelolaan. SolusiTech juga mendukung Janji Temu Online sehingga Anda dapat dengan cepat memulai proyek Anda, bahkan dari Dalam Jarak jauh.

Dengan layanan yang memiliki Rating Tertinggi, Solusi Tech telah dipercaya untuk membantu bisnis dalam meningkatkan visibilitas online melalui berbagai fitur seperti domain gratis, hosting setahun, serta pembaruan konten secara berkala. Layanan ini juga menyediakan berbagai pilihan untuk website bisnis, personal, hingga portal berita, sehingga relevan untuk semua kebutuhan digital Anda​

Butuh Bantuan?

Wujudkan Website Terbaik Untuk Bisnis Anda Dengan Layanan SolusiTech! Hubungi Kami Sekarang dan Dapatkan Berbagai Penawaran, Promo Menarik.

SolusiTech