Apa itu Programmatic Advertising? Jenis serta Cara Kerjanya

Apa Itu Programmatic Advertising?

Programmatic Advertising adalah sistem otomatisasi dalam pembelian dan penempatan iklan digital menggunakan algoritma, teknologi, serta data untuk menargetkan audiens yang relevan secara lebih efisien dan presisi. Pendekatan ini menggantikan metode tradisional yang seringkali memerlukan negosiasi langsung antara pengiklan dan penerbit iklan (publishers), dan memperkenalkan proses yang sepenuhnya otomatis melalui teknologi seperti Real-Time Bidding (RTB). Dengan demikian, pengiklan dapat membeli slot iklan secara real-time melalui lelang otomatis yang berlangsung dalam milidetik.

Programmatic advertising menggunakan teknologi untuk membeli dan menayangkan iklan secara real-time.Dalam pendekatan tradisional, proses pembelian iklan membutuhkan berbagai langkah manual seperti negosiasi harga, pemilihan media, dan penempatan iklan. Namun, dengan programmatic, semua ini dilakukan secara otomatis melalui platform berbasis algoritma yang canggih. Ini menciptakan ekosistem yang memungkinkan iklan untuk ditampilkan kepada audiens yang tepat pada waktu yang paling sesuai, dengan memanfaatkan data real-time.

Dengan programmatic advertising, pengiklan dapat memanfaatkan informasi yang luas tentang pengguna, seperti demografi, lokasi geografis, perilaku online, preferensi pribadi, dan minat mereka, untuk menyajikan iklan yang relevan. Iklan yang ditampilkan berdasarkan data ini lebih cenderung untuk menarik perhatian pengguna karena iklan tersebut disesuaikan dengan apa yang mereka minati atau perlukan.

Jenis-Jenis Programmatic Advertising

Programmatic advertising mencakup berbagai metode pembelian ruang iklan digital, yang menggunakan teknologi otomatisasi dan sistem lelang untuk menghubungkan pengiklan dengan penerbit (publishers). Tergantung pada strategi dan kebutuhan pengiklan, mereka dapat memilih salah satu dari beberapa jenis programmatic advertising yang tersedia. Setiap jenis memiliki pendekatan yang berbeda dalam hal penjualan ruang iklan, proses penawaran, dan kontrol yang diberikan kepada pengiklan.

Berikut adalah penjelasan lengkap mengenai jenis-jenis programmatic advertising:

Real-Time Bidding (RTB)

Real-Time Bidding menjadi standar industri untuk pembelian iklan secara otomatis.Dalam RTB, penjualan inventaris iklan dilakukan melalui lelang terbuka yang terjadi dalam hitungan milidetik setiap kali pengguna mengunjungi sebuah situs web atau aplikasi. Sistem ini memungkinkan pengiklan untuk menawar harga ruang iklan secara real-time dan menargetkan audiens berdasarkan data yang relevan, seperti perilaku pengguna, lokasi geografis, dan preferensi.

Proses RTB:

Setiap kali halaman web dimuat oleh pengguna, lelang terjadi di latar belakang antara pengiklan yang tertarik untuk menampilkan iklan kepada pengguna tersebut. Penawaran dilakukan secara otomatis melalui Demand-Side Platform (DSP) yang digunakan oleh pengiklan, dan Supply-Side Platform (SSP) yang digunakan oleh penerbit untuk mengelola ruang iklan mereka. Pengiklan dengan penawaran tertinggi dan relevansi iklan terbaik akan memenangkan lelang dan iklan mereka akan ditampilkan kepada pengguna.

Keunggulan RTB:

• Penargetan presisi: Pengiklan hanya membiayai penayangan iklan kepada audiens yang relevan berdasarkan data perilaku dan demografi. Anggaran iklan dapat dialokasikan secara lebih tepat sasaran.
• Pengoptimalan Real-Time: Pengiklan dapat menyesuaikan strategi dan penawaran mereka secara langsung berdasarkan performa iklan yang dipantau secara real-time, memungkinkan kampanye menjadi lebih dinamis dan fleksibel.
• Otomatisasi dan Efisiensi: RTB menghilangkan kebutuhan untuk negosiasi manual dan memungkinkan pembelian ruang iklan berlangsung dalam hitungan milidetik, sehingga iklan bisa langsung ditayangkan kepada audiens yang tepat.

Namun, meskipun efisien dan cepat, RTB juga memiliki beberapa kelemahan, seperti risiko iklan muncul di situs yang kurang berkualitas atau di tempat yang tidak sesuai dengan merek (brand safety).

Programmatic Direct

Programmatic Direct adalah metode pembelian ruang iklan digital yang berbeda dari RTB karena tidak melibatkan proses lelang terbuka. Sebaliknya, transaksi pembelian iklan dilakukan langsung antara pengiklan dan penerbit. Programmatic Direct biasanya digunakan oleh pengiklan yang ingin memastikan penempatan iklan di inventaris premium atau situs tertentu yang relevan dengan merek mereka.

Proses Programmatic Direct:

Dalam Programmatic Direct, kesepakatan harga dan penempatan iklan telah ditetapkan antara pengiklan dan penerbit sebelum kampanye dimulai. Tidak ada lelang yang terjadi, dan pengiklan mendapatkan jaminan bahwa iklan mereka akan ditayangkan di situs atau aplikasi yang dipilih. Penempatan iklan bisa berupa banner, video, atau format iklan lainnya yang disesuaikan dengan kebutuhan pengiklan.

Keunggulan Programmatic Direct:

• Kontrol Penuh atas Penempatan Iklan: Pengiklan memiliki kendali lebih besar atas di mana iklan mereka akan muncul. Ini sangat penting bagi merek yang ingin menjaga reputasi mereka dengan memastikan iklan hanya muncul di situs atau aplikasi berkualitas tinggi.
• Penempatan Iklan yang Dijamin: Tidak seperti RTB di mana iklan mungkin tidak selalu menang dalam lelang, Programmatic Direct memastikan pengiklan mendapatkan ruang iklan yang diinginkan tanpa harus bersaing dalam lelang terbuka.
• Menghindari Risiko Penempatan Iklan yang Tidak Diinginkan: Dengan Programmatic Direct, pengiklan dapat menghindari risiko iklan muncul di situs dengan konten yang tidak sesuai dengan nilai atau reputasi merek mereka, yang dikenal sebagai masalah brand safety.

Programmatic Direct sering digunakan oleh pengiklan yang memiliki anggaran lebih besar dan ingin memastikan penempatan iklan yang lebih strategis di situs atau aplikasi yang relevan dan berkualitas tinggi.

Private Marketplace (PMP)

Private Marketplace (PMP) adalah versi eksklusif dari lelang RTB, di mana ruang iklan hanya ditawarkan kepada pengiklan yang diundang oleh penerbit untuk berpartisipasi dalam lelang. PMP memberikan kontrol yang lebih besar kepada penerbit mengenai siapa yang dapat menawar untuk ruang iklan mereka, sekaligus memberikan pengiklan akses ke inventaris iklan yang lebih berkualitas.

Proses PMP:

Dalam PMP, penerbit mengundang pengiklan tertentu untuk mengikuti lelang tertutup di platform mereka. Pengiklan yang diundang biasanya adalah merek-merek besar atau pengiklan yang telah terverifikasi, yang siap membayar lebih untuk inventaris iklan berkualitas tinggi. Penawaran dilakukan secara real-time, tetapi hanya pengiklan yang terpilih dapat berpartisipasi.

Keunggulan PMP:

• Kontrol Lebih bagi Penerbit dan Pengiklan: Penerbit memiliki lebih banyak kendali atas siapa yang dapat menawar untuk ruang iklan mereka, sementara pengiklan mendapatkan akses ke inventaris premium yang tidak tersedia di lelang terbuka.
• Penempatan Iklan Berkualitas Tinggi: Pengiklan dapat menempatkan iklan mereka di situs atau aplikasi dengan kualitas konten yang lebih tinggi, memastikan bahwa iklan mereka dilihat oleh audiens yang relevan dalam lingkungan yang positif.
• Eksklusivitas dan Keamanan Transaksi: PMP memberikan pengiklan lebih banyak keamanan dan transparansi dalam pembelian iklan, dengan risiko lebih kecil untuk iklan muncul di situs atau konten yang tidak diinginkan.

PMP sering digunakan oleh penerbit besar yang ingin mempertahankan reputasi mereka dan oleh pengiklan yang siap membayar lebih untuk penempatan iklan yang lebih terjamin.

Preferred Deals

Preferred Deals adalah model di mana penerbit menjual inventaris iklan kepada pengiklan dengan harga tetap sebelum slot iklan tersebut dilelang dalam lelang terbuka. Pengiklan yang memanfaatkan preferred deals mendapatkan hak eksklusif untuk membeli inventaris iklan premium dengan harga yang disepakati, sebelum ruang iklan itu tersedia bagi pengiklan lain di RTB.

Proses Preferred Deals:

Dalam preferred deals, pengiklan diberikan kesempatan pertama untuk membeli slot iklan pada harga yang telah ditentukan sebelum ruang iklan tersebut dilelang. Jika pengiklan memutuskan untuk tidak membeli ruang iklan tersebut, maka ruang iklan tersebut akan dilelang secara terbuka melalui RTB. Proses ini memberikan fleksibilitas kepada pengiklan dalam memilih slot iklan yang diinginkan dan menghindari kompetisi di lelang terbuka.

Keunggulan Preferred Deals:

• Akses Awal ke Inventaris Premium: Pengiklan memiliki kesempatan pertama untuk membeli ruang iklan berkualitas tinggi sebelum iklan tersebut tersedia di lelang terbuka, memberikan keuntungan kompetitif.
• Kontrol yang Lebih Besar: Pengiklan memiliki lebih banyak kontrol atas pembelian ruang iklan dan dapat memutuskan apakah mereka ingin membayar harga tetap atau berpartisipasi dalam lelang terbuka.
• Menghindari Kompetisi Ketat: Dengan preferred deals, pengiklan bisa menghindari kompetisi ketat di lelang RTB, yang seringkali melibatkan banyak pengiklan lain dan harga yang lebih fluktuatif.

Preferred deals biasanya digunakan oleh pengiklan yang ingin memastikan penempatan iklan mereka di ruang iklan yang paling diinginkan tanpa harus bersaing di lelang terbuka.

Cara Kerja Programmatic Advertising

Programmatic advertising merupakan teknologi canggih yang mengotomatisasi proses pembelian ruang iklan digital dengan efisien dan presisi, memanfaatkan data besar (big data) dan algoritma untuk menargetkan audiens yang relevan. Proses ini menggabungkan berbagai komponen teknologi yang berfungsi secara simultan dalam waktu nyata, menciptakan ekosistem iklan yang dinamis dan terus berkembang.
Untuk memahami secara lengkap cara kerja programmatic advertising, berikut adalah penjelasan rinci mengenai setiap langkah utama dalam proses ini:

Pengumpulan Data: Data Management Platform (DMP)

Langkah pertama dalam programmatic advertising adalah pengumpulan data. Data menjadi dasar utama bagi pengiklan untuk memahami audiens mereka dengan lebih baik. Data Management Platform (DMP) adalah sistem yang berfungsi untuk mengumpulkan, mengelola, dan menyimpan data audiens secara terpusat. DMP ini mengintegrasikan data dari berbagai sumber, baik internal maupun eksternal.
Jenis data yang dikumpulkan meliputi:

• Data demografi memberikan gambaran menyeluruh tentang karakteristik suatu populasi, baik dari segi kuantitatif maupun kualitatif.
• Perilaku Browsing: Riwayat pencarian pengguna, situs yang sering dikunjungi, dan waktu yang dihabiskan di situs tersebut.
• Geolokasi: Lokasi fisik pengguna, yang diperoleh melalui alamat IP atau GPS perangkat, memungkinkan pengiklan menargetkan pengguna di wilayah tertentu.
• Minat dan Preferensi: Informasi yang mengungkapkan ketertarikan pengguna terhadap produk atau layanan tertentu berdasarkan aktivitas mereka di platform digital.
• Riwayat pembelian adalah kumpulan data yang mencatat produk atau layanan apa saja yang telah dibeli oleh pengguna melalui platform e-commerce.

Setelah data ini terkumpul, DMP memprosesnya dan mengelompokkannya ke dalam berbagai profil audiens yang lebih spesifik. Profil ini kemudian digunakan untuk menargetkan pengguna yang dianggap paling relevan dengan kampanye iklan yang akan ditayangkan. Dengan data yang lebih akurat, pengiklan dapat membuat strategi penargetan yang lebih terarah dan efisien.

Pengiklan Mengatur Kampanye: Demand-Side Platform (DSP)

Setelah data audiens tersedia, pengiklan memulai langkah selanjutnya, yaitu merancang kampanye iklan. Pengiklan menggunakan Demand-Side Platform (DSP) untuk mengelola dan merencanakan pembelian ruang iklan secara otomatis. DSP merupakan platform yang memfasilitasi pembelian iklan digital secara real-time melalui mekanisme penawaran.
Langkah-langkah utama dalam DSP meliputi:

• Menetapkan Target Audiens: Berdasarkan data yang telah dikumpulkan melalui DMP, pengiklan dapat menentukan target audiens yang sesuai dengan kriteria tertentu, seperti demografi, minat, atau lokasi geografis.
• Menetapkan Anggaran: Pengiklan menetapkan anggaran kampanye mereka. Ini mencakup total anggaran yang mereka siapkan untuk keseluruhan kampanye, serta berapa banyak mereka bersedia membayar untuk setiap slot iklan (sering kali dikenal sebagai Cost per Mille atau CPM, yaitu biaya per seribu tayangan iklan).
• Mengatur Penawaran: Pengiklan juga menentukan strategi penawaran mereka, yang berarti berapa banyak mereka bersedia menawar untuk mendapatkan slot iklan dalam lelang. DSP secara otomatis akan mengajukan tawaran sesuai dengan kriteria yang telah ditentukan oleh pengiklan.
• Penargetan Platform: Pengiklan dapat memilih secara spesifik situs web atau aplikasi mana yang ingin mereka targetkan untuk menayangkan iklan. Ini dapat mencakup pengaturan spesifik berdasarkan jenis perangkat (desktop, tablet, atau smartphone), waktu penayangan (jam tayang tertentu), atau lokasi geografis.

DSP membuat proses pembelian iklan menjadi jauh lebih efisien, karena pengiklan tidak perlu melakukan negosiasi manual dengan penerbit untuk setiap slot iklan. Sistem ini memungkinkan pembelian iklan digital secara otomatis dan cepat.

Penawaran di Lelang: Real-Time Bidding (RTB)

Setiap kali pengguna mengunjungi halaman web atau aplikasi yang mendukung programmatic advertising, sistem Real-Time Bidding (RTB) akan memulai proses lelang untuk slot iklan yang tersedia. Proses ini terjadi dalam hitungan milidetik, memungkinkan pengiklan bersaing untuk menampilkan iklan mereka di depan audiens yang dianggap paling relevan.
Langkah-langkah RTB:

• Penerbit Mengajukan Slot Iklan: Ketika pengguna membuka situs web atau aplikasi, penerbit menawarkan slot iklan kepada pengiklan melalui SSP (Supply-Side Platform).
• DSP Menilai Audiens: DSP milik pengiklan menilai apakah pengguna yang sedang mengunjungi halaman tersebut sesuai dengan target audiens yang ditentukan oleh pengiklan. Penilaian ini dilakukan berdasarkan data yang dikumpulkan oleh DMP.
• Penawaran Otomatis: Jika DSP menilai bahwa audiens tersebut relevan, sistem akan mengajukan tawaran secara otomatis. Iklan yang memiliki relevansi tertinggi dan tawaran harga paling kompetitif akan memenangkan persaingan penayangan.

Proses ini berlangsung sangat cepat dan otomatis, memungkinkan ribuan lelang terjadi secara bersamaan di seluruh situs dan aplikasi yang menggunakan teknologi programmatic advertising. Pengiklan dapat mengikuti lelang ini tanpa perlu campur tangan manual, berkat otomatisasi yang disediakan oleh DSP.

Penempatan Iklan: Supply-Side Platform (SSP)

Sementara pengiklan menggunakan DSP untuk mengelola pembelian iklan, penerbit menggunakan Supply-Side Platform (SSP) untuk mengelola penjualan inventaris iklan mereka. SSP adalah platform yang memungkinkan penerbit menawarkan slot iklan mereka kepada pengiklan melalui DSP, serta mengoptimalkan pendapatan iklan mereka dengan memastikan bahwa iklan ditampilkan kepada audiens yang paling relevan.
Fungsi utama SSP:

• Penjualan Inventaris Iklan: SSP membantu penerbit menjual ruang iklan mereka kepada pengiklan yang relevan dengan harga tertinggi yang ditentukan melalui proses lelang.
• Penentuan Harga Minimum (Floor Price): Penerbit dapat menetapkan harga minimum untuk slot iklan mereka, memastikan bahwa mereka tidak menerima tawaran di bawah nilai tertentu.
• Kontrol atas Penempatan Iklan: SSP memungkinkan penerbit untuk mengontrol jenis iklan yang muncul di situs atau aplikasi mereka, mencegah iklan yang tidak sesuai dengan merek atau audiens mereka untuk ditayangkan.

Setelah lelang selesai, SSP akan menampilkan iklan dari pengiklan yang memenangkan lelang di slot iklan yang tersedia di situs web atau aplikasi penerbit. Iklan ditampilkan secara otomatis kepada pengguna sesuai dengan kriteria yang ditentukan oleh pengiklan dan penerbit.

Pelacakan dan Pengoptimalan

Salah satu keunggulan utama programmatic advertising adalah kemampuannya untuk melacak dan mengoptimalkan kinerja iklan secara real-time. Setelah iklan ditampilkan, sistem secara otomatis mengumpulkan data tentang interaksi pengguna dengan iklan tersebut. Data ini mencakup beragam metrik yang relevan, antara lain:

• Tayangan (Impressions): Jumlah berapa kali iklan ditampilkan kepada pengguna.
• Klik: Metrik yang menunjukkan jumlah interaksi pengguna dengan iklan melalui aksi penekanan.
• Konversi (Conversions): Jumlah tindakan yang dilakukan pengguna setelah melihat atau mengklik iklan, seperti melakukan pembelian atau mengisi formulir.
• Tingkat Klik-Tayang (Click-Through Rate/CTR): Persentase pengguna yang mengklik iklan dibandingkan dengan jumlah total tayangan.

Pengiklan dapat memantau kinerja kampanye mereka dan menyesuaikan strategi berdasarkan hasil yang diperoleh. DSP memungkinkan pengiklan untuk melakukan perubahan secara langsung, seperti mengubah tawaran, menargetkan audiens baru, atau menyesuaikan penempatan iklan. Ini memungkinkan pengiklan untuk mengoptimalkan kampanye mereka dan memaksimalkan efektivitas anggaran iklan.

Kesimpulan

Programmatic advertising adalah teknologi yang mengubah cara iklan digital dibeli dan ditempatkan, memungkinkan proses yang lebih otomatis, efisien, dan terukur. Dengan memanfaatkan data yang akurat dan penargetan yang presisi, pengiklan dapat menjangkau audiens yang lebih relevan dan meningkatkan efektivitas kampanye mereka. Pemilihan jenis programmatic advertising yang tepat sangat bergantung pada tujuan kampanye, anggaran, serta kebutuhan pengiklan untuk menargetkan audiens dengan cara yang paling efisien dan efektif.

Cara kerja programmatic advertising melibatkan kombinasi dari berbagai teknologi otomatisasi, platform pengelolaan data, dan proses lelang yang kompleks namun efisien. Pengiklan dapat menargetkan audiens yang relevan secara lebih tepat, sementara penerbit dapat mengoptimalkan pendapatan dari ruang iklan mereka. Programmatic advertising menghadirkan revolusi dalam dunia periklanan digital, menggantikan proses manual dengan sistem yang lebih canggih, dinamis, dan terukur secara real-time, memberikan hasil yang lebih baik bagi pengiklan dan penerbit.

SolusiTech merupakan layanan terbaik untuk Pembuatan Website Murah dan Profesional, yang menawarkan beragam fitur unggulan. Anda dapat Buka Sekarang layanan ini dan menikmati kemudahan dalam pembuatan website, mulai dari desain SEO-friendly hingga kemudahan dalam pengelolaan. SolusiTech juga mendukung Janji Temu Online sehingga Anda dapat dengan cepat memulai proyek Anda, bahkan dari Dalam Jarak jauh.

Dengan layanan yang memiliki Rating Tertinggi, Solusi Tech telah dipercaya untuk membantu bisnis dalam meningkatkan visibilitas online melalui berbagai fitur seperti domain gratis, hosting setahun, serta pembaruan konten secara berkala. Layanan ini juga menyediakan berbagai pilihan untuk website bisnis, personal, hingga portal berita, sehingga relevan untuk semua kebutuhan digital Anda​